Zakat berarti suci dan tumbuh subur. Menurut istilah, zakat adalah mengeluarkan sebagian benda sebagai sedekah wajib sesuai perintah Allah SWT kepada orang-orang yang telah memenuhi syarat-syaratnya dan sesuai pula dengan ketentuan hukum islam. Orang yang mengeluarkan zakat disebut muzaki sedangkan orang yang menerima zakat disebut mustahik. Hukum zakat adalah fardhu 'ain bagi setiap muslim yang telah mencukupi syarat-syaratnya.
Allah SWT berfirman dalam Q.S At. Taubah ayat 103 yang artinya "Ambilah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka".
Zakat dibedakan menjadi 2 macam yaitu :
1. Zakat Fitrah
Zakat fitrah yaitu sedekah wajib menjelang Hari raya Idul fitri dengan beberapa ketentuan dan persyaratan. Zakat fitrah ini diwajibkan atas setiap pribadi yang telah mencukupi syarat-syarat wajibnya. Syarat-syarat wajib zakat fitrah sebagai berikut:
a. Orang yang mengeluarkan zakat harus beragama islam.
b. Pada waktu terbenam matahari hari terakhir bulan Ramadhan orang tersebut sudah lahir atau masih hidup.
c. Orang tersebut mempunyai kelebihan harta untuk keperluan makan pada malam hari raya dan siang harinya.
Zakat fitrah jenisnya yaitu makanan pokok seperti beras, gandum, jagung, dan sebagainya. Adapun besarnya zakat fitrah setiap pribadi yaitu 3,1 liter.
2. Zakat Mal
Zakat mal disebut juga zakat harta. Adapun yang wajib dikeluarkan zakatnya adalah
a. Emas nisab 93,6 gram kadar zakat 2,5%, perak nisab 624 gram kadar zakat 2,5%.
b. Harta perniagaan nisabnya standar emas dan kadar zakatnya 2,5%.
c. Hewan ternak. Kambing nisabnya 40 ekor dan kadar zakatnya 1 ekor umur 2 tahun. Sapi/kerbau nisabnya 30 ekor umur 1 tahun.
d. Pertanian, tanaman pokok (padi, jagung, sagu, gandum) nisabnya 750 kg dan kadar zakatnya 10% tanpa biaya irigasi, 5% ada biaya irigrasi.
e. Barang temuan, nisabnya tidak ada dan kadar zakatnya 20% tunai.
f. Perikanan, perkebunan, profesi, tanaman hias nisabnya standar emas dan kadar zakatnya 2,5%.
Syarat wajib zakat mal :
a. Pemiliknya orang islam.
b. Merdeka.
c. Milik pribadi dan menjadi hak penuh pemiliknya.
d. Sampai nisabnya.
e. Harta tersebut telah dimiliki selama 1 tahun.
Hikmah zakat :
1. Dari segi orang yang mengeluarkan zakat, hikmahnya :
a. Menyucikan diri dari sifat kikir dan cinta harta yang berlebihan.
b. Menyuburkan sifat-sifat baik.
c. Lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.
d. Menyuburkan harta.
e. Membuktikan kebenaran tauhid.
f. Mempunyai rasa perikemanusiaan sesama muslim.
g. Memelihara harta dari yang subhat (meragukan).
2. Dari segi orang yang menerima zakat, hikmahnya :
a. Menghilangkan kesulitan fakir miskin.
b. Mengangkat fakir fiskin dari kehinaan.
c. Menguatkan iman bagi orang yang baru masuk islam.
3. Dari segi ukhuwah islamiyah, hikmahnya :
a. Memberikan motivasi kepada orang kaya dan miskin untuk sama-sama menyempurnakan iman.
b. Mewujudkan persaudaraan dan kasih sayang antara yang kaya dan miskin.
c. Terjadi hubungan yang harmonis dan serasi antarmasyarakat yang mampu dan yang memerlukan.
0 komentar:
Post a Comment